Di tengah krisis lingkungan yang kian mengkhawatirkan, di mana sampah plastik sekali pakai telah menjadi ancaman serius bagi ekosistem, lahir sebuah ide inovasi kemasan yang di dasari filosofi "tidak ada yang terbuang", dimana kemasan ini terbuat dari sabun padat yang dapat dipakai sebagai sabun setelah sudah tidak digunakan. Proyek ini dimulai dengan eksplorasi mendalam, kajian literatur dari jurnal keberlanjutan, serta wawancara dengan ahli farmasi untuk memahami sifat dan interaksi material antara satu bahan dengan yang lainnya dan juga dengan kulit. Proses desain juga didasari oleh survei pengguna untuk mengetahui kebutuhan konsumen akan kemasan yang tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga ergonomis dan multi-fungsi. Proses kreatif melibatkan eksperimen resep, menguji kombinasi bahan – bahan untuk memastikan keamanan, kestabilan formula, daya larut yang harus lebih lama daripada sabun pada umumnya, dan ketahanan dipelajari secara rinci. Teknik molding kemudian disesuaikan agar menghasilkan bentuk yang presisi sekaligus mempertahankan sifat alami bahan. Aspek ergonomi diuji melalui berbagai prototipe untuk memastikan kemudahan penggunaan sehari-hari. Tahap akhir melibatkan user testing yang mengonfirmasi penerimaan positif terhadap konsep kemasan.. Hasilnya, membuktikan bahwa pendekatan desain sirkular berbasis kearifan lokal dapat menjawab tantangan lingkungan secara kreatif sekaligus memenuhi kebutuhan konsumen / Amid an increasingly alarming environmental crisis, where single-use plastic wate has become a serious threat to ecosystems, an innovative packaging idea was born-rooted in the philosophy of “nothing goes to waste.” This packaging is made from solid soap that can be used as actual soap once its initial function as packaging has ended. The project began with in-depth exploration, including a literature review from sustainability journals and interviews with pharmaceutical experts to understand the properties and material interactions both between ingredients and skin. The design process was also informed by user surveys to identify consumer needs for packaging that is not only environmentally friendly but also ergonomic and multifunctional. The creative process involved recipe experimentation, testing ingredient, combinations to ensure safety, formula stability, slower solubility compared to regular soap, and overall durability. Molding techniques were adapted to produce precise forms while preserving the natural characteristics of the materials. Ergonomic aspects were evaluated through various prototypes to ensure ease of daily use. The final stage included user testing, which confirmed a positive reception of the concept packaging. The results demonstrate that a circular design approach, grounded in local wisdom, can creatively address environmental challenges while simultaneously meeting consumer needs.