Emerging adulthood merupakan masa saat seseorang melakukan eksplorasi mengenai cinta, pekerjaan, dan pandangan dunia. Berpacaran menjadi sebuah hal yang penting pada masa tersebut, dan dapat memberi pengaruh terhadap kebahagiaan seseorang sebanyak tiga sampai enam persen. Kegagalan dalam berpacaran ini dapat menyebabkan peningkatan stres, penurunan kesehatan mental, depresi dan bisa menjadi pemicu bunuh diri. Adapun salah satu faktor yang dapat memengaruhi kualitas hubungan berpacaran adalah hope, dan hope individu dapat dipengaruhi oleh adult romantic attachment yang dimilikinya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh dimensi-dimensi adult romantic attachment terhadap hope pada 120 emerging adulthood yang sedang berpacaran. Instrumen penelitian yang digunakan untuk penelitian ini adalah Experience in Close Relationship Revised (ECR-R) dan The Hope Scale. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dimensi-dimensi adult romantic attachment dapat memengaruhi hope sebesar 8.5% selain itu ditemukan juga adanya hubungan yang signifikan antara dimensi anxiety dengan hope (