Berkembangnya kemajuan di bidang industri menyebabkan semakin kompleksnya permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan. Hal ini juga menyebabkan semakin tuntuan pekerjaan yang dihadapi oleh karyawan-karyawan yang bekerja di perusahaan. Tuntutan pekerjaan ini yang akhirnya membuat karyawan bekerja secara berlebihan hingga menimbulkan burnout, sehingga perlu dilakukan penelitian mengenai gambaran burnout di sebuah perusahaan dan perusahaan yang dipilih adalah FKS Group. Pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan kuisioner Maslach Burnout Inventory-Human Services Survey (MBI-HSS) yang dikembangkan oleh Maslach kepada 32 responden karyawan yang bekerja di FKS Group. Setelah itu dilakukan analisis statistik berdasarkan tiga dimensi burnout dan gabungan dari ketiga dimensi burnout sebagai hasil utama dari penelitian. Hasil penelitian dapat dibuktikan bahwa karyawan yang bekerja di FKS Group memiliki burnout pada tingkat yang sedang. Data tersebut telah disesuaikan dengan norma burnout yang dibuat oleh peneliti sendiri.