Implementasi inquiry based learning dalam pembelajaran bahasa pada siswa kindergarten iii

Indiraputri, Judith (2024) Implementasi inquiry based learning dalam pembelajaran bahasa pada siswa kindergarten iii. Bachelor thesis, Universitas Pelita Harapan.

Preview	Text (Title) Title.pdf.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (59kB) | Preview
Preview	Text (Abstract) Abstract.pdf.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (199kB) | Preview
Preview	Text (ToC) ToC.pdf.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (88kB) | Preview
Preview	Text (Narasi Konteks Pembelajaran) Chapter 1.pdf.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (165kB) | Preview
	Text (Narasi Perencanaan Pembelajaran) Chapter 2.pdf.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (124kB)
	Text (Unit Pembelajaran) Chapter 3.pdf.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (308kB)
	Text (Analisis Pembelajaran) Chapter 4.pdf.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (156kB)
	Text (Refleksi) Chapter 5.pdf.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (166kB)
Preview	Text (Bibliography) Bibliography.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (83kB) | Preview
	Text (Appendices) Appendices.pdf Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB)

Abstract

Pendidikan Kristen merupakan pendidikan yang dapat membawa siswa untuk memiliki perjumpaan dengan Kristus. Melalui pendidikan, siswa bukan hanya diajarkan untuk mengembangkan aspek kognitif, afektif dan psikomotorik namun juga menumbuhkan karakter tentang hubungan dengan Allah dan sesama. Sesuai dengan visi dan misi sekolah dimana anak bertumbuh meneladani karakter Kristus di dalam kehidupan mereka sehari-hari. Oleh karena itu, pembelajaran kali ini didesain untuk menciptakan komunitas shalom di dalam kehidupan anak-anak mulai dari hal yang sederhana. Contohnya melalui penggunaan teknologi yang digunakan anak sehari-hari. Pembelajaran ini juga menuntut anak untuk bertanggung jawab dan berhikmat dalam menggunakan alat komunikasi yang terus berkembang dari masa ke masa. Adapun strategi yang digunakan adalah Inquiry Based Learning dimana siswa belajar dari pengalaman konkret yang siswa alami. Strategi ini dapat digunakan untuk meningkatkan pemikiran siswa secara kritis dan membantu siswa berpikir mengenai hal abstrak berdasarkan pengalaman siswa. Hasilnya dapat dilihat bahwa 11 siswa berhasil mendapat poin sempurna dan masuk dalam kategori ‘Highly Consisten’, 7 siswa dapat dikatakan ‘Consisten’ dan 1 siswa ABK masuk dalam kategori ‘Need Time’. Hal ini dapat menjadi komitmen yang harus dipertahankan dan ditingkatkan. Hasil ini juga dapat mengevaluasi saya untuk terus mengadakan differentiated learning di setiap pembelajaran terlebih terhadap siswa ABK. Pendekatan dan penilaian yang dibedakan dapat membantu karakter setiap siswa. Oleh karena itu, perhatian dan pendampingan intens harus terus dilakukan guna meningkatkan siswa terhadap perkembangan yang lebih baik. / Christian education is an education that can lead students to have an encounter with Christ. Through education, students are not only taught to develop cognitive, affective, and psychomotor aspects but also to grow character in their relationships with God and others. In accordance with the vision and mission of the school, where children grow to imitate the character of Christ in their daily lives, Therefore, this learning is designed to create a shalom community in the lives of children, starting with simple things. For example, through the use of technology that children use daily, This learning also requires children to be responsible and wise when using communication tools that continue to evolve over time. The strategy used is inquiry-based learning, where students learn from concrete experiences that they have had. This strategy can be used to improve student's critical thinking and help them think about abstract things based on their experiences. So it can be seen in the results are that 11 students managed to get perfect points and entered in the category of ‘Highly consistent’, 7 students can be said to be 'consistent', and 1 student crew entered in the category of ‘Need Time’. It can be a commitment that must be improved. This result can also encourage me to continue to incorporate differentiated learning into every lesson, especially for students with special needs. A differentiated approach and assessment can help each student's character. Therefore, intense attention and mentoring must continue to be carried out in order to improve students' development.

Actions (login required)

View Item