Berdasarkan observasi di SD di Labuan Bajo ditemukan para murid mengalami kesulitan dalam pelajaran Bahasa Inggris yaitu, mispronounciation dan misspelling. Hal ini dikarenakan kurangnya latihan yang guru berikan bagi murid dalam meningkatkan keterampilan berbahasa Inggris. Keterampilan berbahasa murid adalah tujuan dari pembelajaran bahasa Inggris. Keterampilan berbahasa adalah anugerah yang Tuhan beri untuk menuntun murid dapat berkomunikasi dengan pemahaman yang benar. Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memaparkan penerapan teknik drilling dalam meningkatkan keterampilan berbahasa Inggris murid sekolah dasar selama pembelajaran daring. Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah kualitatif deskriptif. Hasil dari penelitian ini ditemukan masalah mengenai keterampilan berbahasa Inggris murid yang disebabkan karena kurangnya latihan berulang, pembiasaan berbahasa Indonesia di kelas bahasa Inggris dan keterbatasan waktu mengajar. Guru menerapkan teknik drilling untuk menolong murid SD meningkatkan keterampilan bahasa Inggris secara maksimal. Langkah penerapan teknik drilling adalah dengan menentukan indikator permasalahan, memberikan latihan yang kontekstual, meminta murid untuk mengulang pengucapan guru, dan memberikan umpan balik. Kesimpulannya, keterampilan berbahasa Inggris murid SD meningkat ketika guru memberikan banyak kesempatan latihan dengan teknik drilling. Adapun saran untuk peneliti selanjutnya untuk memfokuskan teknik drilling berbasis media digital dan keefektifannya terhadap perkembangan kemampuan berbahasa Inggris murid SD selama pembelajaran daring./Based on observations in elementary schools in Labuan Bajo, it was found that students had difficulties in learning English, namely, mispronounciation and misspelling. This is due to the lack of training that teachers give to students in improving English language skills. Student skills are the goal of learning English. Language skills are a gift that God has given to guide students to communicate with correct understanding. The purpose of writing this paper is to describe the application of drilling techniques in improving English learning skills during online learning. The research method used in this paper is descriptive qualitative. The results of this study were problems regarding the English language skills of elementary school students caused by lack of repeated practice, Indonesian language habituation in English classes and limited teaching time. The teacher applies drilling techniques to help elementary students improve their English skills to the maximum. The steps for implementing the drilling technique are to determine problem indicators, provide contextual exercises, ask students to repeat2 the teacher's pronunciation, and provide feedback. In conclusion, English skills improve when the teacher provides many practice opportunities with drilling techniques. As for suggestions for further researchers to focus on drilling techniques based on digital media and their effectiveness on the development of English language skills of elementary school students during bold learning.